Friday, August 27, 2010

27 AGUSTUS 2010



Share
 Tidak Sendirian ( Not Alone )

JUM’AT, 27 AGUSTUS 2010
 2 TIMOTIUS 4:9-18


“Dan Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk kedalam kerajaan-Nya di sorga. Bagi-Nyalah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin” (ayat 18).   Diakhir suratnya kepada Timotius, Paulus menyampaikan keadaan dan isi hatinya yang sedang ia rasakan saat  itu, ia merasa sendirian dan kesepian. Suatu kenyataan yang tidak pernah ia harapkan dan secara jujur ia sampaikan kepada Timotius, bahwa ia telah berjuang begitu rupa demi kemajuan pemberi taan Injil, tapi ketika ia menghadapi masalah tidak satu orangpun yang membantunya ataupun memberi  ia semangat, semua meninggalkannya. Paulus harus menghadapi semuanya sendirian. Bahkan diakhir masa hidupnyapun ia dilanda kesendirian karena mereka yang menjadi rekan pelayanannya ada yang telah men cintai dunia dan meninggalkan pelayanan, lainnya lagi melayani ditempat yang lain. Untuk itulah ia meng harap kehadiran Timotius dan juga Markus secepatnya. Tapi meskipun ia harus menghadapi masa-masa yang sukar seorang diri, Paulus memiliki keyakin-an bahwa sesungguhnya ia tidak seorang diri, Allah ada besertanya dan menguatkan dia. Ia yakin bahwa Tuhan akan melepaskan dia dari setiap usaha yang jahat dan menyelamatkannya bahkan membawanya masuk dalam Kerajaan-Nya, sebagaimana dulu juga Tuhan sudah begitu rupa menyatakan pembelaan-Nya terhadap dirinya. Mungkin ada saat dimana kita juga mera sa sendirian seperti Paulus ketika menghadapi masa-masa yang sulit, semua sekan-akan meninggalkan kita . Tapi juga seperti Paulus, mari kita juga menyadari bahwa kita tidak ditinggalkan sendiri, Allah ada beser ta dengan kita. Memang manusia bisa meninggalkan kita justru saat-saat dimana kita sangat membutuh kan kehadiran mereka, tetapi penyertaan Allah itu sempurna dalam hidup kita asal saja kita hidup benar dihadapan-Nya (Matius 28:20).
 IMANUEL, ALLAH BESERTA DENGAN KITA.


Friday, 27 AUGUST 2010 
 2 TIMOTHY 4:9-18 
And the Lord will rescue me from every evil effort. He will save me, so I enter into His kingdom in heaven. For Him the glory for ever and ever! Amen(verse 18). At the end of his letter to Timothy, Paul delivered his heart condition and he was feeling at the moment, he felt alone and lonely. A fact which he never expected and honestly he gave to Timothy, that he has struggled so much for the progress of the gospel, but when he faced the problem that nobody paid help him or give him encouragement, all left. Paul must face it all alone. Even at the end of his life he was stricken loneliness because they are a peer ministry there has loved the world and left the service, another place to serve others. For that he expects the presence of Timothy and Mark as soon as possible. But although he had to face difficult times alone, Paul has a belief that he was not alone, God is with him and strengthen him. He is convinced that the Lord will deliver him from every evil and rescue efforts and even brought them in His kingdom, as was also the Lord has been so much a defense of his claim against him. There may be times where we also feel alone like Paul when facing difficult times, everyone seemed to leave us. But also like Paul, let us also realize that we are not left alone, God is with us. Indeed people can leave us just when we desperately need their presence, but the inclusion of God is perfect in our lives so long as we live right before Him (Matthew 28:20).
EMMANUEL, GOD WITH WITH US.

------------------------------------------------------------------------------------------------
Renungan Harian Edisi Dwi Bahasa ( Daily Bread Bilingual Edition ) By Jeremia Puji Santoso, WSB Editorial Staff

your ad here

komentar

0 Responses to "27 AGUSTUS 2010"

Speak Your Mind

Shallom...
Silahkan isi Komentar anda dan Terima Kasih atas Kunjungannya,

Bila Ingin Mencetak Halaman atau Artikel diatas ... silahkan klik tombol Print dibawah ini
print this page Print this page